dewalive lite chat

dewalive lite chat,arti mimpi ditembak orang,dewalive lite chatJakarta, CNN Indonesia--

Hasil pemilihan umum (Pemilu) Malaysiamasih ketat. Pemimpin Pakatan Harapan Anwar Ibrahim dan pemimpin Partai Perikatan Nasional Muhyiddin Yassin saling klaim soal kabinet selanjutnya.

Muhyiddin mengklaim koalisinya siap membentuk pemerintahan federal dengan partai-partai Sabah dan Sarawak. Dia menyebut hal itu sesuai dengan prinsip-prinsip koalisinya.

Lihat Juga : Eks PM Mahathir Mohamad Kalah di Hasil Hitung Cepat Pemilu Malaysia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi saya sudah sampaikan pernyataan bahwa kami siap, kami tidak menyebutkan bahwa kami menyerahkan kepada kebijaksanaan pimpinan tertinggi PN untuk memutuskan," ujarnya dikutip dari Malaymail, Minggu (20/11).

Sementara itu, Anwar berpendapat klaim Muhyiddin bahwa koalisi PN siap untuk membentuk pemerintahan berikutnya sulit diterima. Dia mengklaim bahwan pihaknya yang telah berkomunikasi dengan istana terkait pembentukan kabinet.

Lihat Juga : Mahathir Mohamad Kalah Telak di Pemilu Malaysia Pertama dalam 53 Tahun

"Tidak mungkin, tidak mungkin dia melakukannya karena kami telah menulis dan kami akan memberi tahu istana sesuai dengan itu," kata Anwar.

"Saya berdiskusi berdasarkan fakta, bukan rumor," tambahnya.

Dia menyebut sebagai blok terbesar, partai-partai koalisi Pakatan Harapan (PH) telah mendapatkan jumlah yang dibutuhkan untuk membentuk pemerintahan federal dengan mayoritas sederhana.

Lanjut baca di halaman berikutnya...

Meski fakta bahwa tidak ada satu pun partai politik yang melewati ambang batas 112 kursi di Parlemen, dia mengklaim PH telah mendapatkan dukungan untuk membantu koalisi mencapai mayoritas sederhana.

"Kami melakukan serangkaian pertemuan, dan hasilnya, kami mendapatkan mayoritas. Mayoritas berarti lebih dari 111," ucapnya.

Lihat Juga : Vonis 8.658 Tahun Bui Harun Yahya Lebih Lama dari Peradaban Mesir Kuno

"Partai nasional, partai daerah, saya kira tidak tepat sekarang, semua dokumen sudah kita siapkan tapi kita akan menghormati proses hukum untuk terlebih dahulu menyerahkan ke Yang di-Pertuan Agong," imbuhnya.

Malaysia menggelar Pemilu untuk memilih anggota parlemen pada Sabtu (19/11). Sekitar 21 juta warga diperkirakan menggunakan hak pilih mereka.

[Gambas:Video CNN]

Sebanyak 945 calon berkompetisi untuk mendapat kursi yang hanya 222. Partai atau koalisi partai politik yang mengamankan setidaknya 112 kursi berhak membentuk kabinet, dan menunjuk perdana menteri

Pemilu di Malaysia menggunakan sistem first past the post di mana partai atau koalisi yang berhasil mengantongi 112 dari total 222 kursi di parlemen akan membentuk pemerintahan.

Lihat Juga : Parlemen Malaysia Terancam Mandek Tentukan PM usai Pemilu, Kenapa?

Terdapat lima kandidat PM dari koalisi atau partai yang berpartisipasi di Pemilu Malaysia. Pertama, Ismail Sabri Yakoob dari Koalisi Barisan Nasional.

Kandidat PM selanjutnya adalah Anwar Ibrahim yang merupakan pemimpin Pakatan Harapan. Lalu, ada pemimpin Partai Perikatan Nasional Muhyiddin Yassin.

Pesaing berikutnya ada Ahmad Zahid Hamidi yang merupakan pemimpin Koalisi Barisan Nasional, dan terakhir ada Mahathir Mohamad yang telah dua kali menjabat PM Malaysia.

MalayMail melaporkan hingga pukul 03.00 hari ini, PN dipastikan meraih 73 kursi parlemen, enam lagi belum diumumkan secara resmi.