hasil primer liga inggris 2023

    Release time:2024-10-08 01:36:17    source:wg77 login   

hasil primer liga inggris 2023,angka keramat terbaru,hasil primer liga inggris 2023

Jakarta, CNBC Indonesia- Kunjungan Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus, di Masjid Istiqlal dibuka dengan momen langka, di mana adanya pembacaan ayat Al-Quran dan kitab Injil secara bergantian.

Dalam acara tersebut, seorang qoriah penyandang disabilitas netra melantukan Surat Al Baqaroh ayat 62 dan Surat Al Hujurat ayat 13. Setelahnya, seorang rohaniawan membacakan Injil Lukas 10:25-37.

Surat Al Baqaroh ayat 62 dan Surat Al Hujurat ayat 13 yang dilantunkan berisi tentang ajakan berbuat baik bagi setiap manusia, serta penciptaan manusia yang berbeda bangsa dan suku agar saling mengenal.

Baca:
Cium Hangat Kening Paus, Imam Besar Istiqlal Sampaikan Pesan Ini

Sementara itu, Lukas 10:25-27 mengulas tentang orang Samaria yang baik hati dan secara umum menggambarkan kasih terhadap sesama manusia.

Pembacaan ayat Al-Quran dan Injil sendiri sesuai dengan pidato Paus di masjid negara tersebut. Paus menyampaikan bahwa masyarakat harus bersama-sama mengembangkan spiritualitas dan mengamalkan agama masing-masing, agar dapat berkontribusi terhadap pembangunan masyarakat yang terbuka, yang didasarkan sikap saling menghargai dan mengasihi satu sama lain.

"Hal ini mampu melindungi diri dari kekerasan hati fundamentalisme dan ekstrimisme yang selalu berbahaya dan tak pernah dapat dibenarkan," ujar Paus dalam pidatonya di Masjid Istiqlal.

Paus juga menyampaikan dua pesan khusus, yakni ia meminta masyarakat untuk selalu melihat segala sesuatu secara mendalam. Menurutnya, hal ini dapat menyatukan perbedaan yang ada.

"Marilah kita mengingat satu hal ini memandang secara mendalam dan memahami apa yang mengalir di dalam hati kita, dan menemukan bahwa kita semua adalah saudara, seluruh peziarah semuanya dalam perjalanan menuju Allah, dan itu melampaui semua hal membedakan kita," ujar Paus.

"Kadang-kadang kita berpikir bahwa perjumpaan antara agama-agama adalah soal mencari titik temu antara doktrin dan pengakuan agama yang berbeda dengan segala cara. Namun kenyataannya pendekatan semacam itu bisa saja berakhir dengan perpecahan karena doktrin dan dogma masing-masing pengalaman keagamaan berbeda," paparnya.

Baca:
Pelajaran Hidup Sederhana Paus Fransiskus, Awalnya Karena Dengar Ayah

Paus menekankan semua pihak harus menyelaraskan perbedaan-perbedaan yang ada, meningkatkan persahabatan dan rasa saling menghargai, serta terbuka satu sama lain.

Ia juga mengajak semua pihak untuk meneguhkan kerukunan umat beragama demi kemanusiaan dan bertanggung jawab dalam menghadapi krisis yang mengancam masa depan umat manusia, khususnya perang dan konflik.


(luc/luc) Saksikan video di bawah ini:

Video: Terharu, Imam Besar Istiqlal Cium Kening Paus Fransiskus

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Catat! Jadwal dan Agenda Kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia