kode alam kupu kupu masuk rumah

    Release time:2024-10-07 22:10:49    source:hokibro   

kode alam kupu kupu masuk rumah,liga champion wanita,kode alam kupu kupu masuk rumah

Jakarta, CNBC Indonesia -Google akan menginvestasikan US$1 miliar (Rp 15 triliun) di Thailand untuk membangun pusat data dan cloud region untuk memenuhi permintaan cloud yang terus meningkat dan mendukung adopsi kecerdasan buatan di Asia Tenggara.

Investasi tersebut akan menciptakan sekitar 14.000 lapangan kerja setiap tahunnya hingga 2029, kata Google, mengutip sebuah studi tentang proyek tersebut oleh Deloitte.

Pada Mei, Microsoft mengatakan bahwa mereka juga akan meluncurkan pusat data regional pertamanya di Thailand sebagai bagian dari upayanya untuk meningkatkan layanan cloud.

"Infrastruktur cloud dan pusat data Google di Bangkok dan Chonburi akan membantu memenuhi permintaan yang terus meningkat akan kapabilitas Google Cloud dan inovasi AI, serta layanan digital populer perusahaan tersebut - seperti Search, Maps, dan Google Workspace," kata Microsoft, dikutip dari Reuters, Selasa (1/10/2024).

Pusat data Microsoft akan berlokasi di kawasan industri di Chonburi. Sementara kawasan cloud Google, yang terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak untuk menyediakan layanan bagi entitas sektor swasta dan publik, akan berada di ibu kota Bangkok.

Pilihan Redaksi
  • Viral Bayangan Alien Tertangkap Satelit Google, Begini Tampangnya
  • 4 Cara Mudah Pindahkan WhatsApp ke HP Baru
  • 4 Cara Melihat Password Gmail Sendiri di HP dan Laptop dengan Mudah

Perdana Menteri Thailand Paetongtarn Shinawatra mengatakan investasi Google "sangat sesuai" dengan Kebijakan Cloud First negara tersebut.

Negara tetangga RI kecipratan investasi jumbo

Sebelum Thailand, negara tetangga RI lain seperti Malaysia dan Singapura mendapat banyak kucuran investasi triliunan rupiah dari raksasa teknologi global.

Google baru-baru ini mengumumkan penyelesaian perluasan pusat data dan fasilitas cloud mereka di negara tersebut.

Dengan selesainya proyek pusat data, berarti mereka telah menginvestasikan sebesar US$5 miliar (Rp 81 triliun) dalam infrastruktur teknis di negara Asia Tenggara.

Sementara di Malaysia, Google menyatakan komitmen investasi sebesar US$2 miliar (Rp 32,5 triliun).

Investasi tersebut akan digunakan untuk membangun pusat data dan wilayah cloud pertama di negara tersebut, seiring dengan meningkatnya permintaan kecerdasan buatan (AI) dan layanan cloud regional.

Cloud regional Malaysia adalah tambahan dalam jaringan Google yang mencakup 40 wilayah dan 121 zona di dunia.

Mudahnya investasi masuk ke Singapura dan Malaysia karena negara tersebut memiliki kebijakan yang mampu mendorong pertumbuhan data center.


(fab/fab) Saksikan video di bawah ini:

Video: Inovasi AI Bantu Bank Perluas Penyaluran Kredit, Dijamin Aman?

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Asing Sorot Malaysia Kebanjiran Dolar, Indonesia Cuma Diperas