warna thistle adalah

    Release time:2024-10-08 06:01:31    source:streaming nobartv   

warna thistle adalah,mistik angka 4,warna thistle adalahJakarta, CNN Indonesia--

Surat lama dari pemimpin Al Qaeda Osama bin Laden kembali viral di TikTok dan jagad maya, di tengah perang Israel-Hamas dan dukungan Amerika serikat atas agresi tersebut.

Surat bin Laden berjudul "Surat untuk Amerika" itu ditulis 21 tahun yang lalu, atau setahun setelah insiden 9/11 usai serangan pesawat yang menabrak gedung World Trade Center (WTC) di New York dan menewaskan ribuan orang.

Lihat Juga :
Pemimpin Pasukan Quds Iran Kirim Surat ke Komandan Hamas, Apa Isinya?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bin Laden juga menyebut pembentukan Israel adalah salah satu kejahatan terbesar dan pembentukan Israel adalah kejahatan yang harus dihapuskan.

Banner artikel Ceasefirenow

"Gagasan bahwa orang-orang Yahudi memiliki hak historis atas Palestina seperti yang dijanjikan dalam Taurat adalah salah satu rekayasa yang paling keliru," demikian salah satu kutipan dalam surat Bin Laden, dikutip Times of Israel.

Dia juga menyebut bahwa umat Islam menggantikan orang Yahudi sebagai pewaris Taurat, dan karena itu tanah tersebut adalah milik mereka.

Surat itu beredar di media sosial TikTok sejak beberapa hari terakhir. Beberapa pengguna TikTok pun menyatakan kekecewaannya terhadap Amerika Serikat.

"Ketika Anda membaca surat Osama bin Laden kepada Amerika, Anda akan menyadari telah dibohongi sepanjang hidup Anda," tulis salah satu video yang viral di TikTok.

Pilihan Redaksi
  • Yordania Jatuhkan 'Sanksi' untuk Israel Gegara Agresi ke Jalur Gaza
  • Israel Klaim Sita Senapan-Granat Hamas saat Geledah RS Al Shifa Gaza
  • Tolak Resolusi DK PBB, Israel Bersumpah Agresi ke Gaza Jalan Terus

Transkrip surat Bin Laden yang diunggah media Inggris The Guardian pada tahun 2002, menjadi salah satu artikel yang paling banyak dibaca pada Rabu (15/11) kemarin. Sebagai imbasnya, The Guardian menghapus transkrip surat tersebut dari portal mereka.

"Transkrip yang dipublikasikan di situs kami pada tahun 2002 telah dibagikan secara luas di media sosial, tanpa konteks lengkap," kata juru bicara The Guardian, Matt Mittenthal.

Selain The Guardian, spekulasi dan tuduhan dari pengguna media sosial juga mengarah kepada TikTok yang dianggap memicu penyebaran konten antisemit.

Menanggapi tuduhan itu, pihak TikTok telah menegaskan akan melarang konten yang mempromosikan surat Osama bin Laden.



(dna/bac)