daruma sakti togel

    Release time:2024-10-08 01:40:50    source:jebol toge   

daruma sakti togel,garuda 999,daruma sakti togelJakarta, CNN Indonesia--

Sebanyak 12 relawan organisasi kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia terjebak di Rafah saat pasukan Israelmenyerang kota tersebut.

Kepala Presidium MER-C Indonesia Sarbini Abdul Murad mengatakan belasan relawan tersebut tak bisa keluar dari Rafah pada Senin (6/5) imbas serangan Zionis.

Lihat Juga :
Jet Tempur F-16 Singapura Jatuh usai Lepas Landas

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sarbini menyebut belasan relawan MER-C yang masih terjebak di Rafah terdiri atas perawat dan dokter bedah. Mereka berjumlah 12 orang.

Menurut Sarbini, para relawan tak bisa meninggalkan Rafah lantaran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menginstruksikan agar tak ada tim medis yang keluar masuk dari dan ke Rafah.

"Oleh sebab itu teman-teman MER-C pada hari ini masih terkonsentrasi di Gaza di beberapa rumah sakit mereka bekerja. Kita doakan bahwa mereka bisa selamat dan bisa melaksanakan tugas-tugas. Kita mengharapkan mereka bisa dievakuasi atau bisa keluar dari Gaza," ujar Sarbini.

Lihat Juga :
Media Asing Soroti Ganjar Pranowo Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Pasukan militer Israel menyerang wilayah timur Rafah pada Senin (6/5) lalu. Serangan yang menyasar rumah penduduk itu menewaskan belasan warga Palestina.

Tak cuma itu, pasukan Zionis juga mengerahkan tank-tank ke dalam Rafah. Mereka mengklaim berhasil mengambil kendali perbatasan Palestina dan Mesir tersebut.

Aksi militer Israel di Rafah ini menuai kecaman keras dari dunia internasional. Negara-negara mayoritas Muslim menilai serangan ke Rafah cuma akan memperburuk perkembangan negosiasi gencatan senjata.

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALIsrael Serbu Rafah sampai Hamas Minta JK Bantu Mediasi dengan Israel

Pasalnya, serangan itu diluncurkan tak lama setelah Hamas menyetujui proposal yang diajukan Mesir dan Qatar. Proposal tersebut berisi tiga fase pembebasan sandera.

Israel menolak proposal tersebut karena menilai isinya tak sesuai dengan persyaratan yang mereka ajukan.

Agresi Israel di Jalur Gaza hingga kini telah menewaskan lebih dari 34.700 orang. Mayoritas korban ialah anak-anak dan perempuan.

(blq/bac)