lazio atalanta

    Release time:2024-10-08 01:50:56    source:oasis group togel   

lazio atalanta,erek erek ikan lele,lazio atalanta

Jakarta, CNBC Indonesia -PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), melakukan penyesuaian berkala untuk harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi mulai 1 Oktober 2024.

Harga Pertamax Series dan Dex Series mengalami penurunan signifikan.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari menyatakan bahwa harga BBM non subsidi selalu dievaluasi berkala mengikuti tren harga rata-rata publikasi minyak yakni Mean of Platts Singapore (MOPS) atau Argus dan juga mempertimbangkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

"Evaluasi dan penyesuaian harga untuk BBM non subsidi rutin dilakukan. Bisa tetap, bisa naik dan bahkan bisa turun, tergantung trend harga minyak dunia dan nilai tukar rupiah. Pada Oktober ini, semua harga BBM Non Subsidi Pertamina mengalami penurunan harga," jelas Heppy, dalam keterangan resmi, Selasa (01/10/2024).

Penurunan harga BBM non subsidi ini berlaku di semua daerah, mulai dari Aceh hingga Papua.

Untuk daerah Aceh, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur misalnya, harga BBM Pertamax mulai 1 Oktober 2024 dibanderol Rp 12.100 per liter, turun Rp 850 dari sebelumnya Rp 12.950 per liter pada periode September 2024.

Lalu, Pertamax Turbo pada periode Oktober 2024 ini ditetapkan Rp 13.250 per liter, turun Rp 1.220 dari Rp 14.470 per liter sejak 2 September 2024. Kemudian, Pertamax Green 95 kini dibanderol Rp 12.700 per liter, turun Rp 950 dari sebelumnya Rp 13.650 per liter.

Sementara BBM Dexlite kini dibanderol Rp 12.700, turun Rp 1.350 dari sebelumnya Rp 14.050 per liter pada September 2024. Lalu, Pertamina DEX kini dibanderol Rp 13.150 per liter, turun Rp 1.400 dari Rp 14.550 per liter pada September 2024.

Harga tersebut berlaku untuk provinsi dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5%, seperti di wilayah DKI Jakarta.

Sementara untuk harga BBM bersubsidi untuk BBM Solar/Biosolar dan Pertalite tidak mengalami perubahan, masing-masing masih dibanderol Rp 6.800 dan Rp 10.000 per liter.

"Kami terus berkomitmen untuk menyediakan produk dengan kualitas yang terjamin dengan harga yang kompetitif di seluruh wilayah Indonesia," lanjut Heppy.

Berikut daftar terbaru harga BBM di SPBU Pertamina Per 1 Oktober 2024:

BBM Pertamina DKI Jakarta:

Biosolar: Rp 6.800 per liter

Pertalite: Rp 10.000 per liter

Pertamax (RON 92): Rp 12.100 per liter

Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.250 per liter

Pertamax Green 95 (RON 95): Rp 12.700 per liter

Dexlite: Rp 12.700 per liter

Pertamina DEX: Rp 13.150 per liter.

Baca:
Resmi Turun! Daftar Lengkap Harga BBM di SPBU Pertamina Per 1 Oktober

(wia) Saksikan video di bawah ini:

Video: DPR Usul Kriteria Pengguna BBM Pertalite

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Harga BBM di VIVO, Shell, BP Kompak Turun, Sudah Cek?