elang erek erek

    Release time:2024-10-07 21:51:08    source:bola99 live   

elang erek erek,tabel 4d twin,elang erek erekJakarta, CNN Indonesia--

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menceritakan kisah di balik suksesnya gala dinner Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEANdi Jakarta pada 5-7 September lalu.

Dalam wawancara khusus bersama CNN Indonesia, Retno menyampaikan ada sekelumit kejadian sebelum dan saat jamuan makan malam spektakuler itu berlangsung di hari kedua.

Lihat Juga :
Menhan China Hilang 3 Pekan, AS Curiga Disingkirkan Xi Jinping

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita tahu kalau isu geopolitik masuk berarti akan susah ketemu bisa samakan persepsi. Oleh karena itu negosiasinya sangat amat super duper susah," kata Retno.

"Kalau sudah geopolitik, bagaimana mungkin dalam situasi ini samakan pendapat katakanlah Amerika dan Rusia tentang Ukraina. Kan tidak ketemu. Tapi pertanyaannya, oke, kamu beda tapi apakah kita tidak bisa bekerjasama di (aspek) yang kita setuju?" lanjut dia.

[Gambas:Video CNN]

Retno pun menawarkan solusi yakni membedakan deklarasi antara kerja sama ekonomi dan kesepakatan geopolitik. Nantinya, masalah geopolitik akan dimasukkan ke dalam deklarasi para pemimpin alias chairman's statement.

Sementara itu, kerja sama ekonomi masuk dalam EAS Leader's Statement on Maintaining and Promoting the Region as an Epicentrum of Growth. Retno pun berjanji bakal bersikap adil dalam merilis deklarasi bersama sebagai ketua ASEAN.

Lihat Juga :
Apakah Kim Jong Un Tetap Takut Tinjanya Dicuri di Rusia?

"Nah makanya sampai detik terakhir waktu dinner, di tengah dinner yang sangat bagus itu, kepala saya pusing luar biasa. Dinner itu saya gunakan sebagai medan negosiasi," ucap Retno.

"Saya datangi satu-persatu sampai saya datang ke PM Jepang [Fumio Kishida], ketemu Wapres Amerika [Kamala Harris], ketemu PM Australia [Anthony Albanese], saya ketemu menteri-menteri yang datang dengan Korsel dengan Tiongkok. Saya minta mereka tetap engage dan berikan fleksibilitas."

Tepat lima menit sebelum pertemuan dimulai esok harinya, para pemimpin akhirnya setuju untuk satu suara. Retno mengaku sangat girang sampai-sampai ingin bersorak.

Lihat Juga :
Media Malaysia Soroti Kontroversi Lagu Helo Kuala Lumpur di RI

"Saya itu kepingin teriak pas sudah seal (sepakat) dan saya bow(membungkuk) pada mereka thank you-thank youudah berikan dukungan pada Indonesia. Itu kalau saya enggak malu, saya kepingin teriak 'YES'," ucap dia, kemudian tertawa.

(blq/bac)