erek-erek cacing

    Release time:2024-10-07 21:25:57    source:klasemen a-league women   

erek-erek cacing,okestream 1,erek-erek cacing

Jakarta, CNBC Indonesia - Paus Fransiskus akan menyambangi Singapura untuk pertama kalinya sepanjang sejarah pada 11 hingga 13 September 2024. Kedatangan Paus Fransiskus dalam rangka perjalanan apostolik ke Asia-Oceania.

Kunjungan Paus telah dinantikan oleh sekitar 395.000 umat Katolik di Singapura. Kardinal William Goh mengatakan tema yang diangkat untuk Kunjungan Kepausan ke Singapura adalah Persatuan dan Harapan.

Baca:
6 Fakta Misterius Vatikan: Proses Pemilihan Paus Hingga Mesin Waktu

"Sebagai Keuskupan Agung, kita dipersatukan pertama dan terutama oleh iman kita yang sama kepada Tuhan Yesus Kristus," ungkap Kardinal Goh, kepada Vaticannews,

Singapura menjalin hubungan diplomatik dengan Vatikan pada tahun 1981, dengan kunjungan Paus Fransiskus terjadi 38 tahun setelah kunjungan singkat lima jam mendiang Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1986.

Untuk diketahui, Singapura adalah kota dengan kepulauan kecil yang multi etnis, agama, ras, dan budaya. Sehingga keunikan Gereja di Singapura adalah sifatnya yang multiras dan multibahasa. Saat misa, sebagian besar dirayakan dalam bahasa Inggris, lainnya dalam bahasa lokal atau sesuai etnis dan dalam bahasa isyarat bagi tuna rungu.

Walaupun terdiri dari beragam suku dan agama, dialog keagamaan yang dibangun di Singapura sangat positif sehingga bersama-sama aktif dalam membentuk moral masyarakatnya dengan memperjuangkan nilai-nilai keluarga dan martabat kehidupan. 

Adapun warga di Singapura, sebagai pusat keuangan dan bisnis di Asia, merupakan keturunan para migran di seluruh wilayah - etnis Tionghoa, Melayu, India, dan Eurasia.

Sementara di Singapura terdiri dari 29 gereja paroki, tiga gereja keagamaan, 53 sekolah, 47 organisasi kemanusiaan, dan dua lembaga kesehatan.

Delapan Tahun Menanti Kedatangan Paus

Kedatangan Paus telah dinantikan selama delapan tahun lamanya oleh umat Katolik di Singapura. Berawal dari undangan presiden Tony Tan kepada Paus pada 2016 saat kunjungan kenegaraan ke Vatikan.

Selama bertahun-tahun sejak undangan tersebut, akhirnya disetujui oleh Paus. Rencananya Singapura akan dikunjungi pada 2020, sayangnya pandemi Coronovirus Disease 2019 atau Covid-19 datang lebih dulu untuk menjangkit Kota Singa tersebut. Agenda kunjungan Paus pun batal.

Beragam upaya pemerintah setempat agar Pasu Fransiskus datang ke Singapura tidak pernah berhenti. 

Janet Ang, duta besar non-residen Singapura untuk Vatikan sejak 2020, selalu mengulang pesan yang sama setiap tahun: "Yang Mulia, Singapura menanti Anda."

Mantan Anggota Parlemen yang Dinominasikan itu menambahkan, "Kami tidak berpikir dia akan datang khusus untuk kami. Namun, kami katakan kepada Paus ketika dia datang ke wilayah kami, kami akan sangat senang menerimanya."

Pada akhirnya pada 4 Januari 2024, Janet Ang menerima telepon dari Uskup Agung Marek Zalewski, perwakilan Paus di Singapura, yang memberi tahu bahwa doanya telah terjawab. Paus akan datang ke Singapura.

Baca:
Malaysia & Thailand Lewat! Nilai Timnas Indonesia Tertinggi di ASEAN

Paus Fransiskus,  akan melakukan kunjungan kepausan pertamanya ke Singapura dari 11 September hingga 13 September. Singapura adalah perhentian terakhirnya dalam perjalanan 12 harinya yang mencakup Indonesia, Papua Nugini, dan Timor Leste.

Di Singapura, ia akan memimpin misa di Stadion Nasional untuk hampir 50.000 umat Katolik, memberikan pidato kenegaraan dan berdialog antaragama dengan kaum muda dari berbagai agama, di antara agenda lainnya seperti bertemu dengan para pemimpin Singapura.

Janet Ang mengatakan, dari interaksinya dengan pejabat Vatikan, Paus terkesan dengan keberagaman dan kerukunan agama di Republik tersebut.

Kedua negara kota kecil, Singapura dan Vatikan memiliki kepentingan bersama dalam mempromosikan dialog dan pemahaman antaragama, katanya.

Ia mengatakan, bidang minat umum lainnya adalah kepedulian terhadap lingkungan, terutama dengan krisis perubahan iklim yang mengancam.

(ras/ras) Saksikan video di bawah ini:

Prabowo: Hilirisasi Mutlak, Tidak Bisa Ditawar!

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">