jepangqq dominoqq

    Release time:2024-10-08 05:35:50    source:toko pakaian olahraga terdekat   

jepangqq dominoqq,erek erek golok,jepangqq dominoqqSurabaya, CNN Indonesia--

Bakal galon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan tetap waspada meskipun hasil survei Poltracking Indonesia dirinya unggul dari pasangan calon lain di Pilkada Jatim 2024.

Dalam survei Poltracking Indonesia, elektabilitas Khofifah-Emil Dardak mencapai 57,3 persen, disusul pasangan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) dengan 22,7 persen, sementara Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim meraih angka 2,2 persen.

Lihat Juga :
Survei Jatim: Khofifah-Emil Unggul Jauh dari Risma-Hanz & Luluk-Lukman

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Khofifah menyebut dirinya dan Emil akan tetap bekerja keras agar elektabilitasnya tidak tersalip bakal pasangan calon lain. Tiga prinsipnya adalah waspada, kerja keras dan lahir batin.

"Waspada, kerja keras dan lahir batin. Kita fokus, fokus, fokus. Yawes pokoke (pokoknya) fokus, fokus, fokus. Waspada, kerja keras, lahir batin udah itu aja," ujarnya.

Lihat Juga :
Pramono Anung Buka Suara Usai Keppres Mundur Menseskab Diteken Jokowi

Lembaga Survei Poltracking Indonesia merilis survei Pilgub Jatim 2024. Hasilnya, bakal pasangan calon Khofifah Indar Parawan-Emil Elestianto Dardak unggul jauh di antara paslon lainnya.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda AR memaparkan elektabilitas Khofifah-Emil mencapai 57,3 persen. Disusul Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) 22,7 persen.

Sementara pasangan Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim berada di posisi buncit dengan 2,2 persen.

Dalam kategori cagub tanpa cawagub, elektabilitas Khofifah teratas 55,3 persen. Kemudian Risma dengan 22,8 dan Luluk 1,8 persen. Sementara ada 20,1 persen belum menentukan pilihan yaitu tidak tahu dan tidak jawab.

Lihat Juga :
Din Syamsuddin-Partai Pelita Dukung Luluk-Lukman di Pilgub Jatim 2024

Kemudian elektibilitas para bakal calon wakil gubernur, Emil teratas dengan 51,7 persen, Gus Hans 9,9 persen, sementara Lukman 3,2 persen, kemudian pemilih yanh tidak tahu atau tidak menjawab mencapai 35,2 persen.

Survei Poltracking Indonesia dilakukan pada 4-10 September 2024 dengan metode multistage random sampling. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara tatap muka.

Survei ini dilakukan di 38 kabupaten/kota di seluruh Jatim. Total ada 1.200 responden, dengan tingkat margin of error di angka 2,9 persen dan tingkat kepercayaan di angka 95 persen

(frd/fra)